Persija Jakarta harus menanti hingga menit ke-90 untuk mencetak gol saat mengalahkan Persegres Gresik di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (13/312).
Kedua tim tampil tanpa gelandang andalannya. Tuan rumah Persija tidak dapat diperkuat Robertino Pugliara, sementara mantan gelandang Persija, Agus Indra Kurniawan, tak bisa memperkuat Persegres.
Persija Jakarta mencoba memanfaatkan lebar lapangan dengan mengoptimalkan bek sayap Ismed Sofyan. Persegres membuka celah lewat umpan-umpan terobosan Uston Nawawi.
Persegres menyerang pada menit ke-19. Gaston Castano lolos dari jebakan offside saat menerima umpan terobosan. Namun tendangannya masih melebar meski tinggal berhadap-hadapan dengan kiper Andritany.
Satu menit kemudian, giliran ‘Macan Kemayoran’ yang melancarkan serangan. Tendangan jarak jauh Leo Saputra dari luar kotak penalti masih bisa dihentikan kiper Herry Prasetya.
‘Dewi Fortuna’ enggan berpihak pada Persija. Sundulan Fabiano pada menit ke-22 dan tendangan bebas Ismed Sofyan pada menit ke-24 masih mentah oleh tiang dan mistar gawang.
Persija kembali melepaskan tembakan ke gawang pada menit ke-28. Sepak pojok Ismed Sofyan diteruskan Leo Saputra dengan sundulannya, namun bola masih dapat ditepis kiper lawan. Sementara sundulan Bambang Pamungkas satu menit kemudian masih melebar di samping kiri tiang gawang.
Tempo permainan sedikit melambat di akhr babak pertama. Upaya Persegres lewat James Koko Lomel masih jauh dari sasaran. Wasit pun mengakhiri pertandingan dengan kedudukan imbang tanpa gol.
Di babak kedua, Persija langsung menekan. Namun percobaan Ismed dan Pedro masih belum menemui sasaran. Sementara Gaston kembali gagal memaksimalkan peluang untuk Persegres setelah lolos dari jebakan offside. Tendangannya melebar.
Sejumlah peluang didapat Persija dari dalam kotak penalti. Menit ke-59, sundulan Bambang Pamungkas menyambut umpan silang Ismed dapat ditangkap Herry Prasetya. Delapan menit kemudian, sontekan Pedro menyambut umpan silang Leo melambung terlalu tinggi.
Satu menit kemudian, umpan sekali sentuhan Robertino Pugliara di kotak penalti diteruskan Octavianus dengan tendangan menyusur tanah. Lagi-lagi, sang kiper sigap menepisnya.
Sebuah serangan balik dilancarkan Persegres pada menit ke-78. Namun tendangan Marwan Sayedeh masih bisa dihentikan Andritany.
Persija sempat menggetarkan jala Persegres pada menit ke-83, namun dianulir wasit karena Bepe, sang eksekutor, berada dalam posisi offside. Baru pada menit ke-90 Persija unggul 1-0 berkat aksi Pedro Javier. Setelah melewati tiga pemain lawan, Pedro melepaskan tendangan dari sisi kanan kotak penalti. Bola berubah arah setelah mengenai kaki Ade Suhendra.
Hanya selang satu menit, Persija menggandakan keunggulannya. Bepe sukses mencetak gol lewat sontekan mendatar menyambut terobosan Robertino. Wasit pun mengakhiri laga dengan skor 2-0 untuk Persija.
Dengan tambahan tiga poin, Persija naik ke peringkat keempat dengan 26 poin dari 15 laga, menggeser Persela dengan 25 poin dari 14 laga. Sementara Persegres tetap di posisi 14 dengan 17 poin dari 15 laga.
Selengkapnya...